Me, My Self, and I

Sunday, July 1, 2012

"Hi, Bulan Ketujuh, ini Bee"

Hi, hi, hi, beautiful Sunday
This is my, my, my, beautiful day
When you say, say, say that you love me
Oh, my, my, my it's a beautiful day
"Beautiful Sunday" - Daniel Boone


Hari pertama di bulan yang baru.  Rasanya cepat sekali waktu berlalu.  Seperti baru tadi malam saja aku menyalakan kembang api menyambut kabisat 2012, sekarang tiba-tiba saja sudah masuk ke bulan yang ketujuh!

182 hari sudah berlalu.  Banyak sekali yang sudah terjadi.  Yang menyenangkan, yang menyedihkan.  Tidak pernah berhenti menghitung, syukur-syukur daftar hal yang membahagiakan akan lebih banyak terisi daripada yang menyakitkan.  Yang patut disyukuri sudah pasti perlu berlembar-lembar kertas untuk menuliskannya.  Yang harus disesali, tentu saja tidak ada.  Kosong.  Memang seharusnya begitu.


Masih ada 184 hari lagi yang harus dijalani.  Entah akan diisi dengan apa.  Sebagai the real risk-taker, aku yakin I will stay the same.  Hadapi saja apa yang ada di depan mata.  Ambil saja tiap kesempatan yang tersedia.  Masalah yang muncul belakangan, dipikirkan belakangan saja.


Adikku pernah berkata, "Sis, please mind you're getting older and older..."


Betul, kita bertambah tua.  Badan bertambah lelah.  Umur tidak bisa dihambat.  Isi kepala?  Orang bilang, tiap pertambahan umur harus dibarengi dengan peningkatan level kedewasaan.  Kedewasaan dalam berpikir, maksudnya.


Pada akhirnya, dewasa  itu cuma sebuah kata yang tidak mungkin dicapai.  Artinya, tidak ada titik akhir di mana kita mengatakan, "Dia orang yang dewasa dalam berpikir."  Yang ada hanya perjalanan menuju kedewasaan berpikir, tanpa ada titik puncak.  Tidak ada parameter universal untuk kedewasaan dalam berpikir.


Saat kita merasa sudah dewasa, selalu masih ada saja level lanjutan di atasnya yang membuat kita mengerut dan berbisik malu, "Ternyata saya belum dewasa."  Sama seperti aktualisasi diri.  Tidak pernah ada titik akhir dalam mengaktualisasikan diri.  Selalu ada target-target baru yang akan kita tetapkan untuk dicapai.  So, why bother?


Mind the pasts, mind the new month, mind that you're not doing something.  Pada dasarnya, tiap orang melakukan sesuatu; apakah itu berbuat sesuatu untuk mencapai sebuah target ataupun hanya berdiam diri menunggu berkah turun dari langit.


OK, Bulan Ketujuh, mari berteman baik selama 31 hari ke depan.  Jangan terlalu keras padaku, dan jangan pula acuhkan aku.  Mari berbaik-baik, biar aku bertemu Bulan Kedelapan dengan senyum lebar.


Hari Minggu yang cerah, pagi yang tenang, waktu yang tepat untuk berkenalan kembali.  


"Hi, Bulan Ketujuh, ini Bee."